Manfaat Khitan Pada Bayi Usia 7 Hari

Makanya, jika kita perhatikan, sunat yang terbaik itu dilakukan ketika usia bayi 7 hari. Ini bukan berdasarkan hadis, tapi merupakan pendapat dari Ibnu Abbas. Alasannya adalah karena saraf bayi belum sepenuhnya berkembang, sehingga rasa sakit yang dirasakan tidak terlalu intens. Kadang-kadang, bayi menangis bukan karena proses sunat itu sendiri, melainkan karena tangan yang memegangnya bukan tangan orangtuanya, dan dia bisa merasakan bahwa ini bukan aroma orangtuanya. Oleh karena itu, bayi menangis. Meskipun baru berusia 7 hari, proses sunat bisa dilakukan tanpa anestesi karena sarafnya belum sepenuhnya berkembang, luka lebih cepat kering, darah yang keluar sedikit, dan penyembuhan terjadi dalam waktu singkat. Ini adalah beberapa keuntungan dari sunat di usia dini.

Namun, ada keuntungan lain yang lebih besar lagi, yaitu tanpa syarat. Misalnya, jika Anda menyunat anak Anda yang berusia 7 tahun, dia mungkin akan meminta sesuatu sebagai syarat, seperti ‘Pak, aku mau sunat, tapi syaratnya belikan aku mobil remote control.’ Ini bisa menjadi negosiasi yang rumit.

Semua ini adalah hikmah dari proses sunat, namun para dokter menyarankan bahwa jika anak mengalami obesitas dengan berat badan lebih dari 4 kilogram, sebaiknya tidak disunat dulu. Mengapa? Karena setelah disunat, lemak yang menumpuk bisa turun lagi.